Jumat, 30 September 2011

Sedih, Tuhan


Saya sedih, Tuhan. Mengetahui bahwa telah lama dia tidak mempedulikan saya. Telah lama dia tidak mempercayai saya. Telah lama dia tidak mau tahu tentang saya sedikitpun. Dia bilang dia tidak mau terkait hubungan apapun dengan saya.

Tuhan, sudah lama saya berusaha dan blog inilah saksinya. Sudah berapa postingan saya tulis kalau saya ingin menyerah, tapi semuanya hanya angan belaka. Sesudahnya saya mendapati diri mengejar-ngejar dirinya untuk dihina dan direndahkan, lalu harga diri saya terpelanting jauh ke dasar bumi.

Sudahlah, Frey.

Apa kamu ngga capek?

Banget. Saya capek banget.

Baiklah, saya putuskan mulai saat ini. Saya ngga mau ngomong lagi sama dia. Nggak mau lagi ketemu dia. Nggak mau lagi dengar tentang dia. Cukup, sudah.

CUKUP!

Tuhan, tolong kuatkan saya untuk tidak mengejarnya lagi.

8 komentar:

  1. sepertinya sama dengan kesedihan pitshu 5 tahun yang lalu, disaat itu berani minta ama Tuhan dan dikabulkan, malah bingung dan enggak percaya hihi~ sampe sempet maki2 Tuhan lagi ^^
    keep fighting yah!

    BalasHapus
  2. cinta hanyalah ilusi yg ditimbulkan oleh hati manusia yg lemah
    someday im going to destroy the world and humanity so that there will no more pain in your heart

    BalasHapus
  3. aloo nes...
    da lama ya. hehe... tp kadang ak baca blog mu kok. tenang aja. :D
    soal sedih, yang kuat ya nes. lepasin dia aja dah. there r boys out there. :D
    silahkan buat kisah yg baru... fighting!!

    BalasHapus
  4. keren blog nya, ikut promo juga ya :)
    mencari busana muslim sarimbit untuk lebaran? disni tempat nya http://busanamuslim.co/

    BalasHapus
  5. YUK JOIN SITUS POKER ONLINE AMAN DAN TERPERCAYA WWW.ROYALFLUSH99.COM BURUAN GABUNG...

    BalasHapus
  6. Very great post. I simply stumbled upon your blog and wanted to say that I have really enjoyed browsing your weblog posts. After all I’ll be subscribing on your feed and I am hoping you write again very soon!

    BalasHapus

Tuliskan kesan dan pesan anda. I only receive spam from friends only, please. Thank you.